Ketua DPD RI Ajak Semua Pihak Perbaiki Kualitas IKP di Jatim
Haijatim.com – Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI La Nyala Mattaliti meminta Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa memberi perhatian serius terhadap indeks kemerdekaan Pers (IKP) di Jawa Timur. Permintaan tersebut disampaikan sebagai respon atas hasil survei yang dilakukan Dewan Pers terkait dengan IKP tahun 2022 yang menempatkan Jawa Timur pada posisi terbawah ketiga di atas Papua Barat dan Maluku Utara.
Menurut La Nyala, hasil survei yang menempatkan Jawa Timur pada urutan 3 terbawah se Indonesia jelas mengindikasikan bahwa kemerdekaan pers di Jawa Timur tidak sedang baik-baik saja.
“Gubernur harus mencari jalan dan menemukan masalahnya mengapa IKP di Jawa Timur pada posisi yang rendah,” jelas La Nyata ketika menerima audensi Ketua Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jatim Lutfil Hakim yang didampingi sejumlah pengutus harian.
Di hadapan para pengurus PWI, La Nyala juga mendorong PWI agar ikut mencarikan jalan keluar untuk mendongkrak angka IKP agar meningkat di tahun mendatang.
“Teman-teman PWI harus ikut terlibat dalam meningkatkan IKP di Jatim,” jelasnya. Menurut La Nyala, Jawa Timur menjadi barometer dalam segala hal di Indonesia, kalau kemudian angka IKPnya rendah terntu itu sangat memprihatinkan.
Menanggapi hal tersebut, Ketua PWI Jatim Lutfil Hakim mengaku siap untuk membantu Gubernur dalam meningkatkan IKP Jawa Timur. Menurut Lutfil, hasil survei Dewan Pers terkait IKP di Jatim memang tidak menggembirakan. Namun demikian, pihaknya juga berharap semua pihak menjadikan itu sebagai bahan koreksi dan intropeksi diri terhadap kemerdekaan pers di Jatim.