WINGS Care ProGuard ProFestival Surabaya Ajak Masyarakat Surabaya Aktif Berolahraga & Upgrade Perlindungan Diri

Haijatim.com, Surabaya – ProGuard, The Next Level of Antibacterial Body Wash produksi WINGS Care, kembali menunjukkan komitmennya #LebihDariMelindungi dengan menggelar kembali festival kegiatan kesehatan “ProGuard ProFestival” bagi warga Surabaya dan sekitarnya. Acara ini merupakan kelanjutan dari festival yang sukses digelar sebelumnya di Jakarta, Bandung dan Semarang. Rangkaian kegiatan ProGuard ProFestival digelar di Open Space Convex Grand City Surabaya yang terdiri dari sesi talkshow bersama expert, olahraga yoga dan body combat bersama instruktur profesional, hingga sport challenge berhadiah puluhan juta rupiah. Melalui kegiatan ini, ProGuard mengajak masyarakat untuk upgrade perlindungan diri dengan rajin berolahraga dan mandi menggunakan body wash yang ampuh melawan virus, kuman dan bakteri hingga 99,9%.

Khususnya setelah Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan COVID-19 tidak lagi menjadi kondisi darurat kesehatan global, aktivitas dan kegiatan masyarakat selepas pandemi sudah kembali normal. Masyarakat mulai beraktivitas secara rutin dan banyak dari mereka yang mulai menerapkan gaya hidup aktif dan sehat. Namun, berakhirnya pandemi COVID-19 bukan berarti tidak ada virus, kuman dan bakteri di sekitar kita. Mereka terus bermutasi dan siap menjangkit siapa saja yang lengah. Oleh karena itu, upgrade perlindungan diri dengan memilih produk perawatan tubuh yang tepat menjadi penting untuk dilakukan.

Pada sesi talkshow, Karina Widhia selaku Brand Representative ProGuard menyampaikan bahwa kegiatan ProGuard ProFestival di Surabaya merupakan bukti komitmen ProGuard dalam menyuarakan pentingnya hidup bersih dan sehat, “Lewat kegiatan ini kami mengajak masyarakat untuk aktif bergerak dengan berolahraga. Karena dengan berolahraga, hal ini dapat menjadi upaya yang efektif dalam menjaga kesehatan dan meningkatkan daya tahan tubuh,” ujar Karina.

WINGS Care ProGuard ProFestival Surabaya
Jajaran Narasumber WINGS Care ProGuard ProFestival di Surabaya

dr. Gia Pratama Putra selaku praktisi kesehatan yang juga hadir pada sesi talkshow menjelaskan, “Di Indonesia, angka keikutsertaan masyarakat pada pusat kebugaran dan olahraga hanya sekitar 2%. Masih sangat kecil jika dibandingkan dengan negara lain. Begitu juga dengan rata-rata jumlah ribu langkah per hari, masih sangat kurang. Rata-rata hanya sekitar 2.500 langkah per hari, baiknya di atas 5.000. Lalu berapa persen dari masyarakat yang aktivitas fisiknya di atas 150 menit seminggu? Berdasarkan hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas), hanya sekitar 40% dari masyarakat yang berhasil mencapai angka itu. Jadi dengan adanya ProGuard ProFestival ini, mudah-mudahan akan terus menaikkan jumlah capaian dari data-data tersebut.”

Selanjutnya, pada sesi talkshow disampaikan bahwa olahraga merupakan kegiatan yang banyak mendatangkan manfaat positif. Namun ternyata olahraga juga dapat menjadi sarana penyebaran infeksi bakteri. Berkaitan dengan hal tersebut, dr. Gia Pratama Putra selaku praktisi kesehatan memberikan tips-nya dengan sebuah rumus, “RI = JB : IT. Resiko Infeksi sama dengan jumlah paparan bakteri dibagi imunitas tubuh. Jadi bagaimana cara kita menurunkan jumlah resiko infeksi, ya kita turunkan jumlah paparan bakterinya dan meningkatkan imunitas tubuh. Bakteri ada dimana mana. Kita harus bersyukur kita punya leukosit dan daya tahan tubuh. Kita dihajar setiap detik oleh bakteri tapi kita tidak sakit karena punya pasukan yang luar biasa. Nah, kita harus bantu pasukan kita ini dengan cara mengurangi paparan bakteri terutama setelah olahraga. Olahraga itu memang penting. Tetapi karena olahraga menghasilkan keringat, dan keringat tidak hanya air dan garam, termasuk ada lemaknya, keringat menjadi ‘panggung’ membahagiakan buat para bakteri. Mereka bisa membelah diri, dari satu jadi dua, dua jadi empat, terus menerus bertambah jumlahnya setelah berolahraga. Oleh karena itu setelah berolahraga segera mandi untuk mengurangi jumlah paparan dari bakteri tersebut. Dan, yang luar biasa dari bakteri di tubuh kita ini, setelah kita mandi tidak sampai 8 jam kemudian jumlahnya sudah sama seperti sebelum kita mandi. Makanya mandi itu minimal 2 kali sehari.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *